Kamis, 15 Oktober 2009

Wisuda 15 Oktober 2009

Wisuda 15 Oktober 2009
Kamis, 15 Oktober 2009
Wisuda tahun Akademik 2008/2009 program D-III, D-IV, S-1 dan Pascasarjana Universitas INDONUSA Esa Unggul (UIEU) berlangsung pada 15 Oktober 2009 di Aula Kemala. Acara diawali dengan sambutan Ketua Yayasan Pendidikan Kemala Bangsa, Dr. Abdul Gafur, kemudian dilanjutkan dengan Orasi Ilmiah dengan tema ”Kedudukan Mahkamah Konstitusi dalam Mendorong Kehidupan Demokrasi di Indonesia” oleh Prof. Dr. Moh Mahfud MD, SH – Ketua Mahkamah Konstitusi RI dan Guru Besar Hukum Tata Negara UII, Yogyakarta dan dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti dan peresmian ruang Prof. Dr. Moh Mahfud MD, SH.
Pidato Rektor disampaikan oleh Dr. Ir. Arief Kusuma sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik yang merupakan calon Rektor untuk periode 2009 – 2014. Dalam pidatonya menyampaikan sejarah perjalanan universitas beserta pencapaian atau prestasi yang berhasil diraih selama ini. Sejak awal para pendiri Universitas ini telah meletakkan dasar-dasar yang kokoh bagi tumbuh dan berkembangnya universitas yang berwawasan visioner dan modern. Dalam pidatonya Bapak Arief Kusuma mengemukakan sejarah dan perkembangan universitas serta lulusan, dan pilar keunggulan UIEU yaitu Kewirausahaan, Teknologi Informasi dan Kemampuan Berkomunikasi.
Setelah Rektor UIEU, Prof. Dr. Hj. Kemala Motik Gafur pada wisuda kali ini juga menyampaikan pidato akhir masa jabatannya, acara dilanjutkan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara UIEU dengan 10 perusahaan mitra kerjasama dalam rekrutmen/seleksi sumber daya manusia dari lulusan UIEU yang memiliki kualifikasi dan persyaratan sesuai dengan kebutuhan perusahaan tersebut. Biro Kemahasiswaan dan Alumni UIEU telah menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan, pada wisuda kali ini bertambah 10 perusahaan, diantaranya PT Perintis Pelayanan Paripurna (Century Healthcare), PT Plaza Auto Prima (Plaza Toyota), Prudential Life Assurance, PT MNC Sky Vision (Indovision), PT Bernofarm Pharmaceutical Company, RS Media Permata Hijau, PT Mitra Daya Solusi, PT First Media, Tbk, PT Paramitra Media Perkasa (DRTV), dan PT HBM Consulting Associates.
Wisuda kali ini melantik sebanyak 616 orang, terdiri dari :
Pascasarjana 19 orang
Fakultas Ekonomi 96 orang
Fakultas Hukum 54 orang
Fakultas Psikologi 40 orang
Fakultas Ilmu Komunikasi 150 orang
Fakulats Teknik 40 orang
Fakultas Ilmu Kesehatan 107 orang
Fakultas Fisioterapi 22 orang
Fakultas Ilmu Komputer 88 orang
Setiap akhir sesi pelantikan wisuda acara dilanjutkan dengan pembacaan janji wisudawan dan penyerahan penghargaan kepada mahasiswa/i berprestasi melalui Kemala Award untuk mahasiswa dengan IPK tertinggi di Fakultas sebanyak 8 orang, Indonusa Scholarship untuk mahasiswa dengan IPK tertinggi di Jurusan, Abdul Gafur Award untuk wisudawan dengan IPK tertinggi di Fakultas sebanyak 8 orang, IOM Award untuk wisudawan dengan lulus tercepat seabanyak 8 orang. ”Selamat dan Sukses”

Selasa, 28 April 2009

Seminar Nasional Moneter “Gejolak Kurs”

Seminar Nasional Moneter “Gejolak Kurs”
Selasa, 28 April 2009
Pusat Studi Ekonomi dan Publik Fakultas Ekonomi (PSEP), Universitas INDONUSA Esa Unggul bekerjasama dengan Journalist Financial Club menyelenggarakan Seminar Nasional Moneter 2009, Gejolak Kurs: Momok Perekonomian Indonesia pada Kamis, 19 Maret 2009 bertempat di Aryaduta Hotel, Jakarta. Peserta yang hadir sebanyak 150 orang berasal dari para bankir, pengamat perbankan, akademisi/dosen, perusahaan go public, wirausaha, dan mahasiswa. Gejolak kurs (exchange rate turbulences) atau gejolak rupiah telah menjadi momok bagi perekonomian Indonesia, akhir – akhir ini sebagai imbas dari krisis US-Subprime Mortgage dan global financial crisis. Seminar ini mengulas faktor – faktor yang menstimulasi gejolak kurs dan ekspektasi gejolak depresiasi yang signifikan terjadi pasca krisis finansial global dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan upaya – upaya koordinatif untuk meredam gejolak eksternal tersebut dan mempertahankan level pertumbuhan ekonomi.
Seminar Nasional Moneter ini menghadirkan 5 orang pembicara, diantaranya Bapak Hartadi A. Sarwono, Ph.D (Deputi Gubernur Bank Indonesia) yang membahas topik ”Menjaga Stabilitas Kurs di Tengah Krisis Finansial Global”, beliau menyimpulkan bahwa kondisi fundamental nilai tukar rupiah masih relatif terjaga sehingga mampu meredam tekanan depresiasi yang lebih dalam, dengan mengelola faktor resiko dengan baik, stabilitas nilai tukar diharapkan dapat terjaga. Dengan kerjasama G-20 diupayakan pemulihan ekonomi global dan aliran kredit, serta reformasi system keuangan global. Pembicara yang kedua adalah Farial Anwar (Direktur Currency Management Group) yang memaparkan tentang “Fluktuasi Kurs Mata Uang Global versus Kredibilitas Rupiah”. Selanjutnya, Bapak Dr. Erman Munzir (Dekan dan Kepala PSEP UIEU) membahas tentang “Faktor – Faktor Penentu Kurs dan Gejolak Kurs dalam Perekonomian Indonesia: Model dan Estimasi. Bapak Noer Azam Achsani, Ph.D (Pascasarjana IPB) memaparkan topic “Imbas Tekanan Kurs Mata Uang Asing terhadap Perekonomian Indonesia”, dan pembicara terakhir adalah Bapak Rachmat Wibisono (Bank BRI). Sesi terakhir acara adalah diskusi panel dari kelima pembicara yang dimoderatori oleh Achmad Djauhar (pemimpin redaksi harian Bisnis Indonesia). Dalam sesi diskusi panel ini tampak para peserta dan panelis masing – masing memberikan penjelasan terhadap pertanyaan yang diajukan para peserta. Diharapkan dalam seminar ini dapat memberikan manfaat bagi perbaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia.(est)

Kamis, 15 Januari 2009

Seminar “Legal Issues and Problems of Global Financial Crisis

Seminar “Legal Issues and Problems of Global Financial Crisis
Kamis, 15 Januari 2009
Program Studi Magister Hukum Pascasarjana dan Fakultas Hukum Universitas INDONUSA Esa Unggul menyelenggarakan seminar nasional yang bertema “Legal Issues and Problems of Global Financial Crisis” pada Selasa, 20 Januari 2009 di Hotel Twin Plaza, Jakarta.  Acara ini diselenggarakan dalam rangka turut beraspirasi dalam memetakan permasalahan akibat krisis ekonomi global serta memberikan kontribusi pembuatan pedoman dasar, acuan umum (kerangka hukum) pembangunan ekonomi di Indonesia, terkait antisipasi krisis ekonomi global.  Selain itu pula, dalam rangka memperluas informasi pembukaan studi baru Program Studi Magister Hukum Universitas INDONUSA Esa Unggul.
Tema permasalahan krisis global dikaitkan dengan isu hukum yang ada disampaikan oleh para pembicara yang ahli pada bidangnya masing – masing yaitu Prof. Hikmahanto Juwana, SH, LL.M, Ph.D (ahli hukum kontrak internasional), Prof. HAS Natabaya, SH, LL.M, dan Eryanto Nugroho, SH, LL.M menyampaikan materi tentang hukum kepailitan Indonesia dan krisis ekonomi.  Acara dihadiri oleh berbagai kalangan legal officer dari Bank, PT, dan Tbk, advokat, dan para akademisi dari berbagai perguruan tinggi, para mahasiswa dan alumni Fakultas Hukum Universitas INDONUSA Esa Unggul.

Seminar “Legal Issues and Problems of Global Financial Crisis

Seminar “Legal Issues and Problems of Global Financial Crisis”
Kamis, 15 Januari 2009
Program Studi Magister Hukum Pascasarjana dan Fakultas Hukum Universitas INDONUSA Esa Unggul menyelenggarakan seminar nasional yang bertema “Legal Issues and Problems of Global Financial Crisis” pada Selasa, 20 Januari 2009 di Hotel Twin Plaza, Jakarta.  Acara ini diselenggarakan dalam rangka turut beraspirasi dalam memetakan permasalahan akibat krisis ekonomi global serta memberikan kontribusi pembuatan pedoman dasar, acuan umum (kerangka hukum) pembangunan ekonomi di Indonesia, terkait antisipasi krisis ekonomi global.  Selain itu pula, dalam rangka memperluas informasi pembukaan studi baru Program Studi Magister Hukum Universitas INDONUSA Esa Unggul.
Tema permasalahan krisis global dikaitkan dengan isu hukum yang ada disampaikan oleh para pembicara yang ahli pada bidangnya masing – masing yaitu Prof. Hikmahanto Juwana, SH, LL.M, Ph.D (ahli hukum kontrak internasional), Prof. HAS Natabaya, SH, LL.M, dan Eryanto Nugroho, SH, LL.M menyampaikan materi tentang hukum kepailitan Indonesia dan krisis ekonomi.  Acara dihadiri oleh berbagai kalangan legal officer dari Bank, PT, dan Tbk, advokat, dan para akademisi dari berbagai perguruan tinggi, para mahasiswa dan alumni Fakultas Hukum Universitas INDONUSA Esa Unggul.